Makna Riba Ada 73 Pintu

Makna Riba Ada 73 Pintu

Ada banyak redaksi hadis yang menyebutkan bahwa riba itu memiliki 73 pintu. Kita akan sebutkan di antaranya,

Pertama, riwayat Ibnu Majah, dari Ibnu Mas’ud-semoga Allah meridhainya- Nabi-صلى الله عليه وسلم- bersabda,
اَلرِّبَا ثَلَاثَةٌ وَسَبْعُوْنَ بَابًا

Riba itu ada 73 pintu (HR. Ibnu Majah 2361 dan dishahihkan al-Albani)

Dalam riwayat lain di Sunan Ibnu Majah, dari Abu Hurairah-semoga Allah meridhainya-Nabi-صلى الله عليه وسلم- bersabda,

اَلرِّبَا سَبْعُوْنَ حُوْبًا . أَيْسَرُهَا أَنْ يَنْكِحَ الرَّجُلُ أُمَّهُ

Riba itu ada 70 dosa. Yang paling ringan, seperti seorang anak berzina dengan ibunya (HR. Ibnu Majah 2360 dan dishahihkan al-Albani)

Kedua, riwayat Hakim dari Ibnu Mas’ud dengan redaksi lebih panjang

اَلرِّبَا ثَلَاثَةٌ وَسَبْعُوْنَ بَابًا أَيْسَرُهَا مِثْلُ أَنْ يَنْكِحَ الرَّجُلُ أُمَّهُ , وَإِنَّ أَرْبَى الرِّبَا عِرْضُ الرَّجُلِ المُسْلِمِ

Riba itu ada 73 pintu, yang paling ringan, seperti orang yang berzina dengan ibunya. Dan riba yang paling riba adalah kehormatan seorang muslim (HR. Hakim 2259 dan dishahihkan ad-Dzahabi)

Ketiga, riwayat Thabrani dari Barra bin Azib-semoga Allah meridhainya- Nabi-صلى الله عليه وسلم – bersabda,

الربا اثنان وسبعون بابا أدناها مثل إتيان الرجل أمه وأربى الربا استطالة الرجل في عرض أخيه

Riba itu ada 72 pintu. Yang paling ringan, seperti seorang anak berzina dengan ibunya. Dan riba yang paling parah adalah seseorang membeberkan kehormatan saudaranya sesama muslim (HR. Thabrani dalam al-Ausath, 7151)

Keterangan :

Kita bisa perhatikan, ada banyak riwayat yang berbeda tentang jumlah pintu riba. Ada redaksi yang menyebutkan 73 pintu, dan ada redaksi yang menyebutkan 72 pintu. Artinya, angka yang disebutkan dalam hadis, bukan untuk pembatasan, akan tetapi untuk menunjukkan banyak itu jumlahnya banyak (at-Taktsir)

As-Sindi menjelaskan :

المراد التكثير دون التحديد وبه يظهر التوفيق بين هذا الحديث والحديث الآتي

Maksudnya adalah untuk menunjukkan bahwa celah riba itu banyak, dan bukan untuk pembatasan. Sehingga dengan ini kita bisa menyelaraskan dengan hadis setelahnya yang menyebutkan angka yang berbeda. (Hasyiyah as-Sindi, 2/39)

Dan kita bisa memahami ini, karena menurut orang Arab, ketika mereka hendak menyebutkan sesuatu yang banyak, mereka menggunakan angka 70.

Rincian 70 Pintu Riba

Kami tidak menjumpai keterangan seorang pun ulama yang menyebutkan rincian 70 pintu riba itu.
Bahkan dalam Fatwa Syabakah Islamiyah, di bawah bimbingan Dr. Abdullah al-Faqih, ketika membahas masalah pintu-pintu riba, dinyatakan,

لم نجد من تعرض من أهل العلم لتعيين هذه الأبواب وتعدادها

Kami tidak menjumpai seorang pun ulama yang merinci apa saja pintu-pintu riba.” (Fatwa Syabakah Islamiyah, no. 4471)

Sumber :
Dinukil dari buku ‘Ada Apa dengan Riba ?’, penulis : Ammi Nur Baits, penerbit : Pustaka Muamalah, Cet.3 Dzulhijjah 1438 H/September 2017 M, hal. 6-8

Amar Abdullah bin Syakir

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *