Saudaraku… pada pembahasan yang lalu kita sudah menyebutkan tentang “Makna Iman”, maka kali ini kita akan menyebutkan dua masalah penting terkait dengan iman; yaitu:
Pertama, Apakah Iman Bisa Bertambah dan Berkurang?
Kedua, Apa Sebab-sebab Bertambahnya Iman?
Apakah Iman Bisa Bertambah dan Berkurang?
Jawab:
Salaf shalih berpendapat bahwa iman bertambah dan berkurang, secara umum ia bertambah dengan ketaatan dan berkurang dengan kemaksiyatan.
Di antara dalil yang menetapkan bertambahnya iman adalah firman Allah,
وَإِذَا مَا أُنْزِلَتْ سُورَةٌ فَمِنْهُمْ مَنْ يَقُولُ أَيُّكُمْ زَادَتْهُ هَذِهِ إِيمَانًا فَأَمَّا الَّذِينَ آمَنُوا فَزَادَتْهُمْ إِيمَانًا وَهُمْ يَسْتَبْشِرُونَ
Artinya, “Dan apabila diturunkan suatu surat, maka di antara orang-orang munafik ada yang berkata, ‘Siapakah di antara kamu yang bertambah imannya dengan turannya surat ini?’ Adapun orang-orang yang beriman, maka surat ini menambah iman mereka dan mereka merasa gembira.” (At-Taubah: 124).
Di antara dalil yang menetapkan berkurangnya iman adalah sabda Nabi shallallohu ‘alaihi wasallam di ash-Shahihain tentang nasihat beliau kepada para wanita, “Aku tidak melihat wanita-wanita yang kurang akal dan agamanya yang bisa mengacaukan akal seorang laki-laki yang teguh daripada salah seorang dari kalian.” Diriwayatkan oleh al-Bukhari dan Muslim.
Hadits ini menetapkan kekurangan agama bagi wanita yang berarti kekurangan iman.
Sebab-sebab Bertambahnya Iman
Adapun masalah “apa sebab-sebab bertambahnya iman”? maka berikut ini adalah di antara jawabannya:
1- Ma’rifatullah dengan nama-nama dan sifat-sifatNya. Jika pengetahuan seorang muslim tentang Allah bertambah maka bertambah pula imannya.
2- Mengkaji ayat-ayat Allah, baik kauniah maupun dan syar’iah. Firman Allah,artinya, “Katakanlah, ‘Perhatikanlah apa yaag ada di langit dan di bumi. Tidaklah bermanfaat tanda kekuasaan Allah dan rasul-rasul yang memberi peringatan bagi orang-orang yang tidak beriman.” (Yunus: 101).
Semakin dalam seseorang mengkaji alam semesta ciptaan Allah maka dia semakin tahu dan akan bertambah imannya. Begitu pula jika dia mengkaji ayat-ayat Allah syariyah, niscaya dia akan menemukan tuntunan-tuntunan dan ajaran-ajaran yang tidak bertentangan dengan akal, justru mengagumkan akal, maka imannya akan bertambah.
3- Meningkatnya ketaatan dan kebaikan, karena ketaatan termasuk iman maka jika ia bertambah, bertambah pula iman.
4- Menjauhi dosa-dosa karena Allah, karena dosa mengurangi iman, jika tidak dijauhi maka iman tidak bertambah. Wallahu a’lam.
Artikel : www.hisbah.net
Gabung Juga Menjadi Fans Kami Di Facebook Hisbah.net | Dakwah Al-Hisbah | Hisbah.Or.Id