Akhir-akhir ini syiah begitu massif menjajakan ajarannya di Indonesia, tak cukup khalayak umum, anak-anak pun tak luput dari sasarannya.
Penganut Syi’ah bahkan sudah tidak segan lagi menyebarkan doktrin-doktrinnya, sampai buku-buku Agama pun menjadi media penyebar keyakinan sesat mereka.
Netizen yang bernama Hamdhan Siregar menginfokan melalui akun facebooknya mengenai buku agama untuk anak-anak bermuatan ajaran Syiah beredar di pasaran. di status facebooknya itu pada Ahad 15 November 2015 (https://www.facebook.com/hamdhan.siregar.7/posts/10206166854830078?pnref=story) ia menulis “Berbahaya: Contoh buku-buku agama syiah yang sudah beredar di dunia pendidikan.”
Dalam statusnya itu juga disertai dengan foto buku anak yang di dalamnya memuat mengenai “imam ada dua belas dan perayaan hari besar al-ghadir”
Padahal Menteri Agama sudah mengeluarkan pernyataan tegas bahwa ajaran syiah bertentangan dengan ajaran Agama Islam. Menurut Lukman, Nikah Mut’ah sangat bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang ada di Indonesia. “Saya pikir hal seperti itu tidak benar ya. Bagaimana pun juga pemerintah berharap bahwa pernikahan adalah sebuah peristiwa sakral” ujar Lukman sebagaimana dilansir jpnn, Selasa(3/2/2015).`
Ikuti update artikel di Fans Page Hisbah.net
Twitter @Hisbahnet, Google+ Hisbahnet